Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh(mu), karena sesungguhnya syaitan-syaitan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala.(QS QS Fathir :6).
Perangkap-perangkap syetan adalah :
1. Kufur dan Syirik
Dua perangkap ini menjadi perangkap utama setan dalam menjerat hamba-hamba Allah. Kufur berarti tiadanya rasa keimanan terhadap Allah dan Rasul-Nya. Adapun syirik adalah menyekutukan Allah dengans esuatu selain Allah. Rasulullah bersabda : “Seten mendatangi salah seorang diantara kamu lalu bertanya, siapakan yang menciptakan ini?Siapakah yang menciptakan itu? Hingga bertanya siapakah yang menciptakan Rabbmu? Jika ia membawa pada pertanyyan ini, maka hendaknya ia berlindung kepaad Allah dan menghentikannya.”(HR Bukhari).
2. Bid’ah
Bi’dah adalahs egala yang diada-adakan dalam bentuk yang belum ada, contohnya ia bisa berupa keyakinan yang menyalahi kebenaran yang dibawa para Rasul Allah yang dimuat dalam Kitab Allah. Bisa bentuk-bentuk ibadah yang memang tidak di contohkan oleh Nabi. Sufyan Ats Tsauri berkata : “Bid’ah itu lebih disukai iblis dari pada kemaksiyatan, pelaku maksiat masih ingin bertaubat dari kemaksiatannya, sedangkan pelaku bid’ah tidak ada keinginan untk bertaubat dari kbidahannya.”
Sebab seorang ahli bid’ah menganggap perbuatannya adalah baik dan bermanfaat bahkan ia mengharap pahala dari apa yang ia lakukannya. Alalh berfirman :
Maka apakah orang yang dijadikan (syaitan) menganggap baik pekerjaannya yang buruk lalu dia meyakini pekerjaan itu baik, (sama dengan orang yang tidak ditipu oleh syaitan) ? Maka sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya dan menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya; maka janganlah dirimu binasa karena kesedihan terhadap mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.(QS Al-Fathir : 8).
3. Dosa-dosa besar
Setan sangat berharap ia mampu menjerumuskan manusia ke dalam dosa-dosa besar, maka dia menampakkan dosa-dosa itu indah dan bagus di mata seseorang hamba. Ditumbuhkan menunda-nunda, dibukakan pintu pengharapan (angan-angan) dsb.
4. Dosa-dosa kecil
Setan membisikan dalam hati manusia dengan mengatakan “Tidak mengapa, kamu kan Cuma melakukan dosa-dosa kecil, kan bisa dihapus dengan melakukan kebaikan-kebaikan.” Akibatnya seorang hamba akan menganggap remeh dosa kecil.
5. Menyibukkan manusia pada hal-hal yang mubah dan tidak berpahala
Bial seorang hamba menyibukan diri dalam hal-hal mubah dan yang tidak ada manfaatnya, makas ecara otomatis ia akan kehilangan kesempatan untuk eraih pahala, ia tak punya waktu ubntuk melakukan ketaatan kepada Allah.
6. Menyibukkan pada amalan-amalan yang lemah dan tidak bermanfaat
Setan menampakkan baik dalam pandangannya, emnghiasinya dan memperlihatkan adanya kemanfaatan dan keuntungan yang besar, padahal hanyalah fatamorgana.
7. Menugaskan tentara setan
Diberi tugas untuk mebggoda, menganggu seorang hamba dengan berbagai godaan, rayuan dan gangguan yang terus datang silih berganti.
No comments:
Post a Comment